Wednesday, June 22, 2011
Lumba-lumba Sarat Inspirasi
Lumba-Lumba adalah mamalia walaupun kita menyebutnya sebagai ikan yang hidup dalam air. Karena termasuk hewan yang jinak, kemampuan dari kebiasaan lumba-lumba mudah untuk dieksploitasi oleh manusia.banyak kemampuan lumba-lumba yang menjadi inspirasi bagi teknologi manusia, Apa saja mereka ?
Pesawat Concorde
Moncong lumba-lumba dijadikan model untuk merancang pesawat Concorde. Dalam penelitian yang dilakukan para insinyur untuk mengurangi gesekan udara pada permukaan luar Concorde, moncong lumba-lumba yang berbentuk kumparan telah memberikan inspirasi. Sirip ekor ikan ini berfungsi sebagai mesin di dalam air. Serupa dengan hal itu, motor pesawat Concorde ditempatkan di bagian belakang dan berfungsi sebagai motor pendorong seperti sirip lumba-lumba. Penyesuaian ini menghsilkan performa lebih baik.
Haluan Kapal
Moncong lumba-lumba juga dijadikan model untuk haluan kapal modern. Daripada menggunakan haluan berbentuk huruf V, kapal besar saat ini memiliki struktur yang menyerupai moncong lumba-lumba. Tipe seperti ini membelahpermukaan air dengan lebih efisien sehingga membantu kapal berlayar lebih cepatdengan konsumsi energy yang lebih sedikit. Haluan jenis moncong lumba-lumba dapat menghemat bahan bakar hingga 25%.
Sonar
Dari organ khusus pada kepala bagian depan, lumba-lumba memancarkan gelombang bunyi sebesar 200.000 hertz ( getaran per detik ). Dengan bantuangetaran tersebutt, mereka tidak hanya dapat mendeteksi rintangan dalam perjalanan mereka. Dari kualitas gemanya, mereka juga dapat memperkirakan arah, jarak, kecepatan, ukuran, dan bentuk rintangan yang ada di depan mereka. Prinsip kerja sonar sebenarnya sama dengan kemampuan sonar lumba-lumba.
Kapal Selam
Struktur tubuh lumba-lumba yang berbentuk kumparan member mereka kemampuan bergerak sangat cepat di dalam air. Para ilmuwan menemukan keistimewaan lain yang memegang peranan penting dalam cepatnya pergerakan hewan air ini.
Kulit lumba-lumba tersusun atas tiga lapisan. Lapisan luar sangat tipis dan luwes, lapisan dibawahnya tebal dan terbuat dari rambut luwes, yang membuat lapisan ini mirip sikat rambut platik. Lapisan ketiga di bagian tengah terbuat dari bahan seperti spons. Tekanan tiba-tiba, yang dapat berpengaruh pada lumba-lumba yang sedang bergerak cepat, diredam pada saat tekanan ini ditransmisikan ke lapisan dalam.
Setelah melakukan penelitian selama empat tahun. Para insinyur kapal selam jerman berhasil membuat lapisan sintetis dengan sifat yang sama. Lapisan ini tersusun atas dua lapisan karet, dan diantara kedua lapisan terdapat gelembung seperti pada sel kulit lumba-lumba. Ketika lapisan ini digunakan, kecepatan kapal selam meningkat 250%.
[ sumber : elfata ]
Labels:
ENSIKLOPEBRIAN,
Fauna,
TEKNOLOGI
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment