Saturday, July 30, 2011

Monumen Optimus Prime

Transformers, seperti kebanyakan franchise media lain, merupakan salah satu ikon fiksi era modern. Di dunia, franchise Transformers berada di peringkat tiga dibawah Harry Potter dan James Bond. Sementara jika dihitung dari alur cerita, Transformers menempati posisi dua dibawah James Bond dan diatas Pokémon sebagai salah satu dari tiga cerita fiksi yang alur jalan ceritanya masih terus di update sesuai perkembangan zaman. Jika James Bond memegang image orang kaya berpendidikan tinggi, dan Pokémon mengusung gaya pop, maka Transformers sering disebut sebagai pembawa ikon alternative.

Penghargaan




Optimus Prime sebagai ikon utama Transformers dari Autobots, merupakan satu-satunya pemimpin fiksi yang banyak menjadi idola para pemimpin negara-negara di dunia. Salah satu penyebabnya adalah ketegasan dan dedikasinya bagi Autobots. Sehingga pernah dalam salah satu episode Transformers G1, Rodimus Prime berkata: Sulit bagi kita semua untuk bisa menyamai Optimus Prime dalam hal kepemimpinan. Sebagai wujud penghormatan kepada Optimus Prime, sebuah patung Optimus Prime setinggi 12 meter, ditemukan di Provinsi Yunnan, China, tepatnya di kota Kunming. Transformers telah masuk ke China sejak tahun 1990, dan menjadi tayangan TV favorit disana. Patung ini dibuat untuk mengingatkan generasi muda China agar kelak tampil menjadi pemimpin dengan dedikasi tinggi seperti Optimus Prime.


Sementara itu, Megatron yang menjadi tokoh antagonis utama dalam Transformers (dari Decepticons), dinobatkan sebagai salah satu diktator paling legendaris didunia. Dalam majalah Wizard, posisi Megatron adalah di posisi 68 dari 100 diktator legendaris dunia (baik yang dari dunia nyata, maupun dari dunia fiksi). Selain Megatron, salah satu karakter Transformers yang lain yaitu Blurr, mencatat sejarah dengan masuk sebagai nomor satu dalam majalah Forbes. Ini terjadi setelah majalah tersebut menobatkan Blurr sebagai fastest fictional car di tahun 2008 dengan kecepatan 800mph.


Kontroversi


Salah satu kontroversi yang paling sering diperdebatkan dalam Transformers adalah soal hak cipta karakter. Berbeda dengan Pokemon yang hampir semuanya asli dari Jepang dan kemudian diberikan versi English-nya, di Transformers baik versi Jepang (Takara) maupun versi Amerika Serikat (Hasbro) secara umum adalah berdiri sendiri dan tidak bekerjasama secara umum. Dan bahkan gara-gara masalah itulah, sering terjadi kebingungan antara fans Transformers jika melihat mainan Transformers versi Jepang dan versi AS. Walaupun dijual dengan nama yang sama misalnya, tetapi skema warna dan keterangannya selalu berbeda. Hingga saat inipun, pihak Transformers versi Jepang dan Transformers versi AS belum bisa menyatukan pendapatnya secara umum.


Di Sydney, Australia, mainan Megatron sempat disweeping oleh pihak berwenang karena bentuk Megatron sebagai replika pistol Walther P38 bisa diubah oleh pemiliknya menjadi pistol sungguhan yang berbahaya. Alhasil semua mainan miniatur Megatron di Australia harus mempunyai izin kepolisian jika Anda membeli mainan tersebut ditoko mainan. Kemudian di beberapa bandara di Amerika Serikat, para turis yang membeli mainan Megatron dalam bentuk pistol harus kecewa setelah oleh-oleh mereka tersebut disita oleh pihak kepolisian bandara, lagi-lagi karena bentuk Megatron sebagai pistol yang diyakini bisa dipakai untuk senjata api sungguhan. Setelah melihat hal tersebut, pihak Hasbro kemudian membuat model lain dari mainan Transformers. Megatron kemudian tampil dalam bentuk mainan tank M1A1 Abrams. Selain tentunya bentuk jet Cybertronian dalam film Transformers 2007.

No comments:

Post a Comment