Bandung (ANTARA News) - Artis legendaris, Kang Ibing, Kamis (19/8), sekitar pukul 20.20 WIB meninggal dunia di RS. Al-Islam Bandung karena serangan jantung.
Diungkapkan, putra keduanya, Mega, Jumat pagi, beberapa menit sebelum artis bernama asli Rd. Kusmayatna meninggal, dia mengeluh karena merasa mual dan pusing-pusing, kemudian muntah.
"Bapak, baru pulang dari Sumedang, sehabis memarkirkan mobilnya di garasi ia kemudian buang air. Namun setelah mengeluh, sesak dan pusing bahkan sampai muntah. Persis di depan kandang domba, ia jatuh dan pingsan," jelas Mega.
Keluarga kemudian membawanya ke RS Al-Islam, namun dokter yang menanganinya, lanjut Mega, menyatakan kang Ibing telah meninggal sekitar pukul 20.20.
Penyakit jantung yang diderita artis yang melekat dengan sosok seorang Kabayan tersebut, menurut Mega, telah diderita sejak 15 tahun lalu. Namun Kang Ibing tidak pernah mengeluh, bahkan menurut Mega, dengan kelakarnya kang Ibing mengatakan dia sehat-sehat saja. "Ngapain, penyakit kok dipikirin," ucap Mega menirukan mendiang ayahnya.
Dari rumah duka, jalan Kencana Wangi No.70, Komplek Pandan Wangi Keluarahan Buahbatu Kecamatan Buahbatu, kota Bandung, rencananya jenazah pentolan Grup D`Kabayan itu akan dimakamkan di Gunung Puyuh Sumedang. Rombongan akan berangkat sekitar pukul 08.00, menuju Sumedang.
Banyak kesan yang mendalam melekat di hati Mega, dan kedua saudaranya, Dikdik dan Diane, serta istri almarhum Ny. Wahyuningsih. "Bapak adalah sosok yang low profile, dan sangat sayang tidak saja kepada keluarga tetapi kepada semua orang yang dikenal dan dijumpainya," tutur Mega.
(ANT/B010)
Diungkapkan, putra keduanya, Mega, Jumat pagi, beberapa menit sebelum artis bernama asli Rd. Kusmayatna meninggal, dia mengeluh karena merasa mual dan pusing-pusing, kemudian muntah.
"Bapak, baru pulang dari Sumedang, sehabis memarkirkan mobilnya di garasi ia kemudian buang air. Namun setelah mengeluh, sesak dan pusing bahkan sampai muntah. Persis di depan kandang domba, ia jatuh dan pingsan," jelas Mega.
Keluarga kemudian membawanya ke RS Al-Islam, namun dokter yang menanganinya, lanjut Mega, menyatakan kang Ibing telah meninggal sekitar pukul 20.20.
Penyakit jantung yang diderita artis yang melekat dengan sosok seorang Kabayan tersebut, menurut Mega, telah diderita sejak 15 tahun lalu. Namun Kang Ibing tidak pernah mengeluh, bahkan menurut Mega, dengan kelakarnya kang Ibing mengatakan dia sehat-sehat saja. "Ngapain, penyakit kok dipikirin," ucap Mega menirukan mendiang ayahnya.
Dari rumah duka, jalan Kencana Wangi No.70, Komplek Pandan Wangi Keluarahan Buahbatu Kecamatan Buahbatu, kota Bandung, rencananya jenazah pentolan Grup D`Kabayan itu akan dimakamkan di Gunung Puyuh Sumedang. Rombongan akan berangkat sekitar pukul 08.00, menuju Sumedang.
Banyak kesan yang mendalam melekat di hati Mega, dan kedua saudaranya, Dikdik dan Diane, serta istri almarhum Ny. Wahyuningsih. "Bapak adalah sosok yang low profile, dan sangat sayang tidak saja kepada keluarga tetapi kepada semua orang yang dikenal dan dijumpainya," tutur Mega.
(ANT/B010)
No comments:
Post a Comment